Sesosok Manusia Introvert Namun Overaktif

 

Sesosok Manusia Introvert Namun Overaktif

Serius, tapi tidak seserius itu, ya pria ini bernama Ilham Maulana. Lahir di Bekasi, 18 Juli 2001 dari rahim seorang ibu dengan penampilan yang keren saat itu. Ibunya bernama Sumartini yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga dan ayahnya bernama Iwan Setiawan yang bekerja sebagai pegawai swasta. Sosok Ilham ini hidup sebagai anak bontot, ia memiliki satu kaka yang sudah menikah bernama Ita Rahmawati.

Pendidikan

Tidak seperti anak kecil pada umumnya yang direkomendasikan untuk mulai masa belajarnya di dalam Taman Kanak-kanak, Ilham diajari oleh ibunya sejak kecil dengan kesabaran yang ekstra. Dengan penuh semangat ibunya memberikan semangat, motivasi, dan juga ajaran kepadanya supaya tidak tertinggal meskipun harus tidak menempuh TK untuk awal masa belajarnya. Sebuah kebanggan pada saat itu karena pada masa SD-nya, di SD Negeri Karangasih 11 Ilham menduduki Rangking pertama semenjak kelas 1 semester 2 hingga kelas 6. Ilham pernah berprestasi di bidang keagamaan, yaitu memenangkan lomba Cerdas Cermat, namun hanya sampai tingkat Kecamatan. Berlanjut di SMP di SMP Negeri 1 Cikarang Utara, sebagai siswa yang awalnya berasal dari SD yang kurang dipandang ia agak tidak PD dengan masuknya ke Sekolah unggulan pada masanya. Namun, dengan segala syukur yang diucapkannya ia lolos dan mampu bersaing dengan teman-temannya. Tidak hanya sampai situ, perjuangannya berlanjut di SMA yaitu SMA Negeri 1 Cikarang Utara yang dipercaya sebagai SMA Favorit di Cikarang dan lagi-lagi ia sangat bersyukur karena dapat diterima di Kelas Cerdas Istimewa dengan Jurusan MIPA, kelas spesial pada masanya. Banyak kesan yang didapat karena Ilham dapat meraih peringkat 1 kembali hingga lulus semenjak SMP semester 2 yang sudah tidak menduduki 3 besar. Di SMA keaktifan ia tidak terlalu nampak namun seiring berjalannya waktu dengan dipercayanya di berbagai organisasi ia sudah mulai dapat aktif di Sekolahnya.

Setelah lulus SMA, kebimbangan terjadi padanya karena pada saat itu Ilham yang sangat ambisius dengan Kedinasan tiba-tiba terhenti karena takdir telah menjawab bahwa ia tidak lolos untuk melanjutkannya di sana. Namun, di sini peran do’a dari orang tua dan Tuhan yang memberikan hidayah Ilham masuk ke salah satu Universitas Negeri Jakarta program studi Kimia di tahun 2019 sampai sekarang. Di sana, ia sangat antusias dalam memberikan kontribusi dan juga mengikuti perkuliaha di sana. Perasaan dan hasrat  untuk pindah kepada Perguruan Tinggi Kedinasan sudah tidak terbesit di dalam pikirannya.

Prestasi

Meskipun dalam bergaul Ilham kurang karena introvertnya yang masih kuat pada dirinya, Ilham pernah mengikuti beberapa perlombaan. Di masa SMA pernah mengikuti lomba cerdas cermat dan dapat juara 3 pada tingkat gugus, dan juara harapan 2 pada tingkat Kecamatan. Pada waktu SMP pernah mengikuti lomba di bidang olahraga, namun sayang sekali tidak pernah menggoreskan prestasi di sana. Namun di SMA pernah mengikuti beberapa lomba baik untuk eksternal dan internal, yaitu puisi dan matematika. Untuk saat  ini di masa kuliahnya, sudah sedikit mulai mengikuti lomba kecil-kecilan dan sudah sedikit memberikan hasil yang dapat memberikan sedikit keuntungan berupa uang dan sertifikat.

Pengalaman buruk yang menimpanya

Tiap manusia tentunya pernah berada di masa – masa terburuknya, begitupun Ilham pernah mengalami masa yang sangat tidak mengenakkan sejak di SMA kelas 2. Pada semester 2 di kala itu pernah dalam kondisi yang sangat tidak memungkinkan sehingga ada niatan untuk bunuh diri. Dengan sikap yang terbuka dan terus terang kepada orang tua, ia bilang dengan sejujurnya kepada mereka dan sebagai orang tua tentunya tidak menginginkan hal buruk terjadi padanya, apalagi bunuh diri. Bunuh diri merupakan hal yang sangat dilarang oleh Agama, oleh karenanya dengan penjelasan dan pencarian solusi terhadap masalahnya, Ilham mengurungkan niatnya untuk bunuh diri dan berjanji kepada diri sendiri agar lebih membawa rileks dan santai dalam menjalani kehidupan apalagi banyak teman dan juga orang tua yang selalu berada di sampingnya setiap saat.

 

Dengan kehidupan yang telah banyak membuatnya pelajaran, Ilham memberikan motto pada dirinya “Do the best, and give it to Allah” karena apa yang telah kita kerjakan harus selalu diusahan sebaik mungkin dan harus diserahkan kepada Allah sang pencipta sebagai pelengkap keberkahan dan sebagai bentuk kerendahan diri padanya agar setiap apa yang dilakukan selalu diridhoinya.


Ilham Maulana

1307619040

Kewirausahaan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengusaha Berwibawa yang Tak Kenal Kata Menyerah, Pak Sandi

Press Release Pass TER 2020